Managing Strategies in Objective and Focus Perspective

Strategic Management

A. Strategi harus Objektif:

Artinya strategi harus kuantitatif (Bisa dihitung). realistik, dan measurable (terukur).

1. Not Managing by Objectives

• Managing by Crisis

adalah cara membuat karyawan bekerja lebih rajin dengan memberikan tekanan.

• Managing by Subjectives

merupakan sebuah sarana perencanaan dan pengendalian.

• Managing by Hope

adanya harapan dan motivasi, untuk mengetahui apa yang orang harapkan.

• Managing extraplotation

Bersikeras melakukan hal yang sama.

2. Level dalam Organisasi

1. Corporate (Kepala / Komisaris)
2. Division (Top Management)
3. Function (Operational)

3. Alternative Strategies Defined and Examplified

• Foward Integration

dilakukan dengan cara membeli pasar / customer untuk menarik customer.

Contoh: LOREAL membeli salon, Indomie bekerjasama dengan beberapa UKM.

• Backward Integration

dilakukan dengan cara membelli Supplier nya sendiri.

Contoh: Kompas gramedia membeli perusahaan penerbit.

• Horizontal Integration

dilakukan dengan cara meng-akuisisi usaha milik pesaing.

Contoh: HSBC membeli Permata bank.

• Market Development

Diajarkan dulu cara menggunakan nya, baru dijual ke pasaran.

Contoh: Teknologi baru.

• Product Development

Menaikkan penjualan dengan memodifikasi produk.

Contoh: Unilever mengembangkan pepsodent ke berbagai variant.

• Related Diversification

Memiliki usaha lain dalam satu unit usaha.

Contoh: Restoran padang ada buka martabak mesir.

• Unrelated Diversification

memiliki beragam usaha, dalam berbagai relasi.

Contoh: Bank Lippo memiliki usaha sektor properti yaitu Meikarta.

B. Defensive vs Focus Strategy

1. Defensive Strategies

• Liquidation

Adalah strategi yang membubarkan perusahaan dengan cara menjual aset dan pelunasan utang.

• Bankrupt Strategy

Strategi yang mendeklarasi bangkrut agar lepas dari tuntutan utang.

2. Focus Strategy

• Niche Market

Strategi yang menghindari persaingan pasar besar untuk memasuki pasar yang tak tersentuh.

• Joint Venture

Bekerja sama dengan supplier, dilakukan dengan cara membeli sebagian saham supplier..

• Aliansi

Bekerja sama dengan kompetitor, tidak bisa saling membeli, namun bekerja sama.

• Merger

Penggabungan dua perusahaan dengan menggunakan salah satu nama perusahaan tergabung.